Apa Itu Mekanisme Antikythera ? - TENSEM || Tentang Semua

Tentang semua mulai dari berita,komputer,kesehatan, makanan dan banyak lagi semua ada disini

;

Breaking

Thursday, 18 May 2017

Apa Itu Mekanisme Antikythera ?



Pada Hari Rabu tanggal 17 Mei 2017 Google doodle menjadi berubah seperti ilustrasi mekanisme antikythera pasti buat kalian yang rajin browsing pasti melihatnya pada tanggal 17 kemarin, karena mekanisme ini sedang trending dan kali ini saya akan membahasnya apa sih mekanisme antikythera itu senidiri.

Mekanisme Antikythera merupakan peninggalan sisa kapal karam dulu yang usainya sudah 2100 tahun lalu atau tepatnya 150 masehi, dan digunakan sebagai komputer di era yunani kuno. menurut Valerios Stais, arkeolog asal Yunani yang menemukannya pada 1902 dari sisa-sisa kapal karam, fungsinya adalah kalkulator astronomi.

Artefak logam yang merupakan bagian dari mekanisme ini ditemukan lebih dari seabad yang lalu oleh Valerios Stais dari dasar Laut Aegean, seperti dilansir dari laman berita CNET. Setelah temuan itu, mekanisme Antikythera adalah sumber misteri selama bertahun-tahun. Namun, dalam beberapa dekade terakhir, para peneliti mulai menguak satu per satu rahasianya.
Pertengahan 2016, sebuah tim ilmuwan mengungkapkan, artefak ini pernah bekerja dengan teknik paling menakjubkan sepanjang sejarah. Informasi tersebut dari hasil pembacaan 35 ribu karakter Yunani kuno berukuran kecil yang tertera di artefak.

"Dari situ kita tahu, para mekanik Yunani kuno dapat merancang alat yang sangat kompleks. Padahal, alat ini berukuran kecil," kata Alexander Jones, pakar sejarah astronomi kuno dari Institute for Study of the Ancient World di New York, Amerika Serikat, seperti dikutip dari laman berita Digital Trends. Menurut dia, alat itu memakai prinsip matematika dan menyajikan sebuah agenda ilmiah.

Menurut Jones, mekanisme Antikythera bisa menampilkan secara visual fase bulan saat ini dengan sebuah alat setengah bola putih yang berputar. Alat ini juga menunjukkan posisi relatif matahari dan bulan di langit. Bahkan, mekanisme Antikythera bisa memprediksi warna gerhana bulan yang akan datang.

"Fakta ini cukup mencengangkan kami karena teknologinya sudah jauh dari zamannya," kata dia. Mekanisme serupa kembali muncul saat jam astronomi di Eropa dibuat pada akhir abad pertengahan.

Pada 17 Mei 1902, Valerios Stais menemukan benda canggih ini di antara benda-benda Yunani kuno lainnya, seperti patung marmer, perhiasan, dan koin. Benda itu terdapat di dalam kotak seukuran kotak sepatu.


No comments:

Post a Comment